I call them *Sahabat* proudly

walie ziztha

orang orang hebat yang kutemui saat ku masih kelabu, merekalah yang selalu ku sebut dengan sahabat. Takan pernah tergantikan dan takan pernah pula ku berusaha mencari penggantinya. Banyak hal yang membuat segalanya menjadi indah saat bersamanya, tertawa, menangis, mendapat bahkan hingga kehilangan sesuatu kita pun selalu berusa untuk selalu bersama. Hingga akhirnya saat ini kita dipisahkan oleh ribuan jarak yang menghadang, resah, kecewa, kadang terluka pasti menjadi cobaan utama.

puitis

masnya said : "Tulis lirik yg indah,dan jgn mencoba utk puitis ketika ingin menulis lirik yg indah...krn ketika engkau ingin puitis engkau akan kehilangan romantisme."

nice words :) like this so much . pelajaran berharga .

so . . . . .
 "Ketika engkau ingin puitis engkau akan kehilangan romantisme"

untuk kamu :
beruntunglah hei bagi kalian kaum wanita yang didampingi oleh pria non-puitis karena kalian tidak akan pernah kehilangan romantisme yang selalu menjadi idaman para wanita, hehehe *.*

dan beruntunglah kamu hei bagi kalian kaum pria non-puitis karena kalian tidak akan pernah dituntut untuk menjadi gombalis yang selalu membuat 'eneq' para kaum wanita -----> pengalaman pribadi *.^ hehe

*speachless*

it really make me speachless !! 0.o

jika aku mencoba untuk . . .

mencoba menulis lagu
mencoba menggambarkannya menjadi lantunan lirik-lirik yang terikat dalam bait-bait terkait
mencoba membuatnya menjadi besuara, bersuara dengan nada-nada
dalam hati, sekalian saja aku ini mencoba menjadi pelantun nada-nada tersebut